Miris, Atlet Karate Kota Tangerang Peraih Emas Proprov, Honor Berikut Bonus Diduga Kena Sunat Oknum Pelatih

KOTA TANGERANG, GLOBALPOSNEWS.COM -Sungguh miris Dunia olah raga kota Tangerang kini tengah menjadi sorotan akibat adanya isu Honor Beserta Bonus kena sunat berupa pungutan Liar (Pungli) yang Diduga dilakukan oleh oknum pelatih, terhadap sejumlah Atlet Peraih Medali Emas Prorprov Banten yang tergabung di Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki).

Isu tersebut menyebutkan adanya oknum pelatih melakukan pemotongan terhadap gaji para atlit sebesar Rp. 200 ribu, dari gaji yang semula mereka dapatkan sebesar Rp. 1,2 juta rupiah.
Dari keterangan nara sumber yang terpercaya didapat informasi bahwa hal itu dilakukan oleh oknum tersebut sudah sejak lama dengan dalih uang kebersamaan.
“Sudah lama gaji atlet di potong pelatih
Gaji Rp. 1,2 jt/bln dipotong Rp. 200 ribu dengan dalih uang kerbersamaan dan bonus porprov pun sama di mintain uang kebersamaan 20%, ” katanya.

Dia merincikan bahwa peraih medali emas di cabang Karate menerima uang bonus 25 juta lalu di potong pajak negara hingga menerima Rp. 23,750,000. Tapi potongan uang honor tersebut tak berhenti hanya disitu. Para Atlet juga harus memberikan uang kepada pelatih sebesar 5 juta rupiah.
“Kasih ke pelatih 5 juta sebagai uang kebersamaan, jadi atlet penerima medali emas Porprov hanya menerima 18 jutaan saja,”imbuhnya.

Terpisah Ketua Pengcab Forki Kota Tangerang Agus Nurcahyo saat dihubungi melalui whatsapp, membenarkan hal itu.
“Untuk Pelatih yang melakukan Pemotongan telah dilakukan Pemberhentian dari Pengurus dan Pelatih. Surat juga sudah kami tembuskan ke KONI Dispora dan Pengurus Pengprov Banten,” ujarnya dalam pesan tertulisnya baru- baru ini, Saat ditanyakan mengenai dugaan lemahnya pengawasan oleh Koni maupun Dispora hingga pungli tersebut dibiarkan sejak lama, Agus mengatakan dirinya tidak mengetahui.
“Kaitan Pengawasan kaitan Bonus/Honor dll untuk Atlet maupun pelatih semua melalui Rekening masing-masing Kang, tidak bersifat Tunai. Tahun ini Honor Atlet dan Pelatih di transfer ke rekening dari KONI sementara untuk Bonus melalui Dispora,” katanya kepada awak media.
Sementara terkait hal ini, Kadis Dispora Kaonang saat dihubungi melalui pesan Whats App tak merespon sedikitpun. (Agus/JTR)