Pengacara Paguyuban P4 Bantah Keterlibatan dalam Kasus Pungli: “Kami adalah Korban”

0
IMG-20250122-WA0020

Bandung Kabupaten || Globaposnews.com – Pengacara Paguyuban P4, Hengky M. Salongan, S.H., secara tegas memberikan klarifikasi terkait tuduhan keterlibatan paguyuban tersebut dalam praktik pungutan liar (pungli) yang belakangan mencuat. Dalam pernyataannya, Hengky menekankan bahwa Paguyuban P4 sama sekali tidak terlibat dalam tindakan melanggar hukum tersebut.

“Kami menegaskan bahwa Paguyuban P4 adalah korban dalam kasus ini. Tindakan pungutan dana ini dilakukan oleh oknum tertentu tanpa sepengetahuan maupun persetujuan dari pihak paguyuban,” ujar Hengky saat memberikan keterangan kepada media.

Hengky menjelaskan bahwa pihaknya merasa sangat dirugikan oleh tindakan oknum yang mencatut nama Paguyuban P4 untuk melakukan pungutan liar. Hal ini tidak hanya mencemarkan nama baik paguyuban, tetapi juga memunculkan kesalahpahaman di kalangan masyarakat.

Lebih lanjut, Hengky menyatakan bahwa Paguyuban P4 selama ini berkomitmen untuk menjalankan aktivitas yang mendukung kepentingan masyarakat secara transparan dan bertanggung jawab. Ia juga menegaskan, pihak paguyuban tidak pernah memberikan instruksi atau mandat kepada siapa pun untuk melakukan pungutan dana dalam bentuk apa pun.

“Kami telah menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada pihak berwenang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Kami berharap keadilan dapat ditegakkan, dan oknum yang bertanggung jawab atas tindakan ini bisa segera diidentifikasi serta mendapatkan sanksi yang sesuai,” tambahnya.

Hengky juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya. Ia meminta agar semua pihak menunggu hasil investigasi resmi dari aparat penegak hukum.

“Kami percaya bahwa kebenaran akan terungkap pada waktunya. Paguyuban P4 berkomitmen untuk terus mendukung proses hukum yang berjalan demi menjaga integritas dan nama baik organisasi kami,” tutup Hengky.

Kasus ini menjadi pelajaran penting agar semua pihak lebih berhati-hati terhadap tindakan oknum yang memanfaatkan nama lembaga atau organisasi untuk kepentingan pribadi. Paguyuban P4 juga berjanji akan memperketat pengawasan internal guna mencegah kejadian serupa di masa depan.

Sementara itu, Resti Lovia dari Tim Bedas Bupati turut mendukung pernyataan tersebut. Ia menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan investigasi mendalam dan memastikan bahwa Paguyuban P4 sama sekali tidak terkait dengan dugaan praktik pungutan liar.

“Kami sangat menyayangkan tindakan oknum yang mencatut nama organisasi maupun pemerintah untuk melakukan penipuan. Perbuatan seperti ini tidak hanya mencemarkan nama baik, tetapi juga sangat merugikan masyarakat, terutama para pedagang kecil yang menjadi korban,” ungkap Resti.

Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk memastikan pelaku di balik tindakan ini dapat diungkap dan diberi sanksi tegas sesuai peraturan yang berlaku.

Pewarta: Tegar

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *